US & GLOBAL
- Pasar komoditas dan ekuitas menguat pada hari Kamis didukung oleh rilis optimis data ekonomi, dengan saham AS menembus levelpsikologi meskipun terjadi tekanan jual pada saham Apple yang telah menghapus sekitar $60 milyar nilai pasarnya.
- Proyeksi laba yang lemah dari Apple diimbangi oleh rilis optimis data ekonomi AS. Aktifitas di sektor manufaktur AS mencatat kenaikan tertingginya selama hampir 2 tahun di bulan Januari dan jumlah klaim pengangguran turun ke level terendah 5 tahun di pekan lalu. Sedangkan laporan dari Conference Board menunjukkan Leading Economic Index meningkat di bulan lalu, mengisyaratkan akan terjadinya peningkatan pertumbuhan ekonomi AS di masa mendatang.
- Kenaikan saham AS di awal sesi telah mendorong S&P 500 untuk naik di atas 1500 untuk pertama kalinya sejak 12 Desember 2007, namun indeks saham tersebut akhirnya ditutup di bawah level psikologi tersebut.
- Harga obligasi pemerintah AS turun usai rilis data klaim pengangguran mingguan yang turun ke level terendah 5 tahun, menambah harapan adanya peningkatan pada pasar tenaga kerja AS dan mengurangi minat pada obligasi pemerintah. Treasury tenor 10 tahun turun 8/32 dengan yield 1.8542%, setelah investor beralih memburu saham.
EURO ZONE
- Penjualan ritel Italia melemah 0.4 persen pada bulan November dari awal bulan, rangkaian turun lima bulan, dan turun 3.1 persen (unadjusted) dalam basis tahunan, national statistics agency ISTAT melaporkannya Kamis lalu.
- Data memperkirakan belum berakhirnya gambaran asosiasi ritel dan institut riset mengatakan pada memburuknya pembelanjaan konsumen Italia sejak Perang Dunia Kedua, dan mencatatkan suramnya public mood kedepannya dari pemilu bulan depan.
- Tingkat pengangguran Spanyol meningkat ke level tertinggi sejak penilaian yang dimulai tahun 1970‐an sebagai resesi yang berkepanjangan dan dalamnya pemangkasan pembelanjaan yang hampir 6 juta orang keluar dari pekerjaan pada akhir tahun lalu.
- Tingkat pengangguran Spanyol naik menjadi 26 persen dalam kuartal keempat tahun 2012, atau 5.97 juta orang, National Statistics Institute mengungkapkannya Kamis lalu, yang naik dari 25 persen dari kuartal sebelumnya dan lebih dari dua kali lipat rata‐rata Uni Eropa.
- Salah satu dari pejabat utama Bundesbank Kamis lalu menandai pecahnya oposisi bank sentral Jerman terhadap regulasi dari capital flows, yang mengatakan pembatasan penggunaan pengawasan yang kadang‐kadang dapat sesuai.
U.K. ZONE
- Sterling jatuh ke level terendah 11 bulan terhadap euro dan level terendah 5 bulan terhadap dolar pada perdagangan hari Kamis, menyusul investor mengambil langkah antisipasi untuk kemungkinan data PDB-Q4 Inggris dirilis buruk pada hari Jumat ini.
- Janji Perdana Menteri Inggris David Cameron untuk menggelar referendum untuk memutuskan masalah keanggotaan Inggris di uni Eropa juga turut menekan sterling.
- Investor masih menantikan rilis data PDB-Q4 Inggris pada hari ini yang diprediksikan akan mencatat kontraksi 0.1%. Jika data dirilis lebih buruk maka akan memperbesar peluang untuk BoE melanjutkan langkah pelonggaran kebijakan moneternya dalam beberapa bula kedepan, meskipun dalam minutes dari hasil sidang terakhir BoE menunjukkan dewan kebijakan masih ragu mengenai perlunya dilakukan kelanjutan pelonggaran kebijakan moneter.
SWISS ZONE
- Franc Swiss bergerak stabil terhadap dolar namun melemah terhadap euro pada perdagangan hari Kamis kemarin, menyusul mulai stabilnya kondisi di zona euro seiring aktifitas sektor manufaktur Cina meningkat ke level tertinggi 2 tahun.
- Secara umum, sentimen terhadap zona euro terlihat meningkat dan investor optimis perbankan Eropa akan membayar kembali pinjaman mereka yang berasal dari ECB tahun lalu.
- Pemungutan suara oleh DPR AS untuk memperpanjang otoritas pinjaman di bawah batas utang federal hingga Mei juga telah meredakan kekhawatiran di kalangan dealer mata uang mengenai kegagalan untuk menaikkan plafon utang.
- Dolar bergerak stabil terhadap franc Swiss di sekitar 0.9290 franc, sedangankan euro menguat 0.3% ke 1.2420 franc.
GOLD
- Emas mencatatkan penurunan harian terbesarnya dalam tiga minggu, anjlok 1 persen Kamis lalu setelah mengulangi kegagalan untuk break diatas level teknikal resistance utama, 50‐day moving average dibawah $1.700.
- Investor yakin kedepannya emas merosot ketika major bullion bank HSBC mengatakan bahwa telah membagi dua ekspose‐nya pada emas, mengubah lindung nilai inflasinya kepada Treasury Inflation Protected Securities (TIPS) AS.
- "There are ... important areas of resistance gold encountered this week and so far unable to break above, which are the multimonth downward trendline, the 50‐day moving average and the recent highs," kata Adam Sarhan, CEO pada Sarhan Capital.
- "I expect the recent trading range between $1,695 and $1,625.”
AUSTRALIA ZONE
- Australia dollar merosot terhadap mitra AS Kamis lalu karena kegagalan untuk rally terhadap optimisme data Cina yang membawa para spekulator untuk memangkas posisinya, Meskipun mata uang New Zealand telah tidak mempunyai permasalahan.
- Aussie melemah ke level $1.0441 <AUD=D4>, dari pada awalnya di level $1.0552, sementara itu kiwi cousin <NZD=D4> anjlok kedepannya ke level $0.8430, dari level $0.8410.
- Harga Australian bond futures menguat setelah pasar mengabaikan penguatan data gambaran manufaktur CIna dan berlanjut untuk memfokuskan pada melemahnya data inflasi domestik.
JAPAN ZONE
- Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan Kamis lalu dia mengekspektasi Bank of Japan untuk mencapai tujuan inflasi 2 persen segera secepat mungkin.
- "I expect the BOJ to take bold monetary easing measures. I would like the central bank to follow through on its responsibility as a deflation fighter," Abe mengatakan dalam meeting pada Dewan Ekonomi dan Kebijakan Fiskal.
- Dia juga mengatakan itu tergantung dari keputusan apakah langkah yang harus diambil untuk mencapai tujuan inflasi.
- Gubernur Bank of Japan Masaaki Shirakawa mengatakan pada panel pemerintah Kamis lalu bahwa harga dapat mulai naik dari tahun fiskal 2015 jika output gap berlanjut untuk melemah, Menteri Perekonomian Akira Amari mengatakan pada reporter setelah pertemuan panel.
INDONESIA ZONE
- Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) menyiapkan dana sebesar Rp 1,4 triliun untuk membangun 800 toko dan 5-6 pusat distribusi tahun ini. Tahun ini, perseroan akan memperluas pasar ke Sumatera dan Kalimantan. Sumber dana berasal dari kas internal dan pinjaman bank.
- Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menargetkan volume transaksi kartu kredit tahun 2013 mencapai Rp 5 triliun, 25% lebih tinggi dari pencapaian tahun 2012 yang sebesar Rp 4 triliun. Kredit macet (NPL) mencapai 2,7 % tapi masih di bawah ambang batas yang ditetapkan regulator yakni 5%.
- GMF AeroAsia, anak usaha Garuda Indonesia (GIAA), yang bergerak dalam perawatan pesawat, tetap melakukan persiapan pelaksanaan IPO yang ditargetkan pada tahun ini dengan target dana Rp1 triliun, kendati pemerintah melarang perusahaan BUMN diprivatisasi pada 2013.
- SOHO Group, produsen obat nasional, berencana mencatatkan sahamnya ke Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam beberapa tahun lagi. Rencana itu dilakukan untuk menambah modal guna mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan. Saat ini perseroan masih terus membuat perubahan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar