Jumat, 14 Desember 2012

14 December 2012


US & GLOBAL

  • Rally saham dunia selama 7 hari terakhir terhenti dan harga komoditas turun di hari Kamis setelah proses negosiasi untuk menghindari “tebing fiskal” AS menemui hambatan, dimana kubu Partai Republik dan Gedung Putih menunjukkan sikap frustrasi atas minimnya kemajuan yang didapat selama proses negosiasi. 
  • Wall Street terkoreksi setelah Ketua DPR AS John Boehner, petinggi Partai Republik di Kongres, menolak untuk mengalah dalam negosiasi yang berjalan alot dengan Presiden Barack Obama mengenai rencana fiskal yang baru. Boehner menunjukkan sikap frustrasinya mengenai pembicaraan dengan pihak Gedung Putih untuk menghindari terjadinya “tebing fiskal”. 
  • Kekhawatiran investor terhadap perkembangan yang terjadi telah memaksa indeks S&P 500 untuk mengakhiri rally‐nya selama 6 hari terakhir, saham Eropa tergelincir dari level tertinggi 18 bulan dan indeks ekuitas dunia dalam MSCI mengakhiri kenaikannya selama 7 hari terakhir. 
  • Data semalam menunjukkan penjualan ritel AS meningkat di bulan November dan jobless claims turun tajam di pekan lalu, memberikan harapan akan membaiknya pemulihan ekonomi AS. Namun laporan positif tersebut tetap gagal mendorong investor.
  • Sementara harga minyak mentah turun di bawah $109 dipicu meningkatnya stok minyak mentah AS dan kekhawatiran ekonomi AS berpotensi jatuh kedalam resesi jika kesepakatan anggaran tidak segera tercapai.

EURO ZONE
  • Eropa mendapat kesepakatan Kamis lalu untuk memberikan European Central Bank kekuatan baru mengawasi bank‐bank zona euro dari tahun 2014, memulai langkah pertama dalam fase terbaru integrasi untuk membantu mendukung euro.
  • Setelah lebih dari 14 jam pembicaraan dan mengikuti perundingan bulanan yang berbelit‐belit, para menteri keuangan dari 27 negara Uni Eropa menyetujui untuk menangani otoritas ECB untuk secara langsung mengawasi sekurang‐kurangnya 150 dari bank‐bank besar zona euro dan mengintervensi dalam bank‐bank kecil pada tanda awal permasalahan. 
  • European Central Bank berpotensi mengizinkan skema pembelian obligasi Italia dan Spanyol untuk menyelesaikan tantangannya tahun 2012 pada persyaratan pendanaan utang melalui keberhasilan lelang (obligasi) Kamis lalu. 
  • Bank of Finland memangkas perkiraan pertumbuhan (ekonomi) untuk negaranya, menunjukkan meskipun merupakan salah satu perekonomian terkuat di Eropa telah tertekan dari suramnya pertumbuhan (ekonomi).


U.K. ZONE
  • Sterling melemah dari posisi tertinggi 6 pekan terhadap dolar pada hari Kamis setelah investor melakukan ambil untung setelah The Fed melonggarkan kebijakan dan perhatian pasar beralih ke masalah fiskal AS.
  • Sejumlah analis pasar memprediksi sterling berpotensi menguat terhadap dolar dalam beberapa pekan kedepan, jika dewan kebijakan BoE memberikan sinyal akan menunda kelanjutan kebijakan moneter longgar di Inggris.
  • Dewan kebijakan BoE Paul Fisher mengatakan BoE kemungkinan perlu untuk melanjutkan pelonggaran moneter jika terdapat sinyal melemahnya inflasi, namun sterling tidak banyak terpengaruh oleh komentarnya tersebut.
  • Sedangkan sebelumnya data menunjukkan order pabrikan Inggris meningkat di atas level rata-rata bulan ini, namun sterling juga tidak bereaksi atas rilis data tersebut.

SWISS ZONE
  • SNB mengatakan telah mempersiapkan langkah untuk membeli mata uang asing dalam jumlah tak terbatas.
  • Franc telah melemah dalam beberapa hari terakhir karena bank Swiss mengatakan mereka akan menerapkan suku bunga negatif untuk deposito dalam nominal franc.
  • Pemerintah Swiss mengatakan sangat optimis terhadap prospek ekonomi dengan asumsi krisis utang zona euro tidak lagi meningkat meskipun memangkas proyeksi pertumbuhan untuk menjadi 2013 menjadi 1.3%. State Secretariat for Economic (SECO) memprediksi pertumbuhan 1% di tahun 2012, namun memangkas tipis proyeksinya untuk tahun 2013 menjadi 1.3% dari 1.4% prediksinya di bulan September lalu.


GOLD
  • Harga emas merosot lebih dari 1 persen Kamis lalu, gagal untuk menahan penguatan yang dibuatnya karena kekhawatiran the Fed mungkin menarik stimulus ekonominya jika pasar tenaga kerja membaik secara dramatis yang menekan pendanaan untuk mengurangi perkiraan bullish (emas). 
  • Logam mulia mencapai level tertinggi dua minggunya pada akhir Rabu lalu setelah the Fed mengatakan rencana untuk membeli $45 milyar pada obligasi jangka panjang dengan setiap bulannya senilai $40 milyar pembelian sekuritas bebasis mortgage yang diumumkan September lalu. 
  • "With the economy showing some signs of recovery, we may see a 6.5 percent unemployment rate sooner than previously anticipated, so longer‐dated funds that are heavily invested in metals are looking to reduce their gold positions," ungkap Phillip Streible, senior commodities broker pada futures brokerage R.J. O'Brien.


AUSTRALIA ZONE

  • Australia dan New Zealand dollar bertahan dekat level terkuatnya dalam bulanan terhadap the greenback dan yen Kamis lalu dalam langkah yang mengejutkan pada stimulus agresif dari the Fed AS, dan dari ekspektasi bahwa Jepang akan mengikutinya segera. 
  • Aussie <AUD=D4> menguat ke level $1.0548, yang telah naik ke level tertinggi dalam tiga bulannya $1.0585 dalam awal perdagangan. Secara singkat menembus level batas $1.0560, yang mendorong pada gelombang aksi short‐covering
  • Ekonom mempercayai peringkat kredit Australia triple‐A adalah aman, meskipun jika pemerintah federal menekan kebanyakan janji surplusnya pada tahun finansial ini. 
  • Peritel Australia kemungkinan akan bekerja keras, tetapi mereka berjuang kembali dengan grup industri baru yang dirancang untuk melobi pemerintah dalam berbagai macam isu yang mempengaruhi sektor tersebut.


JAPAN ZONE
  • Mencetak uang dan berlanjutnya pengeluaran yang besar‐besaran akan memberikan tanda dalam beratnya utang ekonomi, tetapi investor di Jepang memperkirakan bahwa pemimpin oposisi Shinzo Abe akan mengatur strateginya jika dia memenangkan kekuasaannya dalam pemilu nasional hari Minggu. 
  • Membuat keyakinan yang kuat dengan polling pendapat untuk menjadi perdana menteri berikutnya, pemimpin Liberal Democratic Party (LDP) ingin untuk menambah pelonggaran kebijakan moneter yang agresif bersamaan dengan beratnya belanja pekerjaan umum untuk membantu Jepang menghindari deflasi tahunannya dan membuat yen lebih kompetitif hingga pererkonomian yang tersendat dapat dimulai kembali. 
  • Resep kebijakannya, dijuluki "Abenomics" oleh media, dan ancamannya untuk membatasi kebebasan Bank of Japan, telah membawa kepanikan beberapa kalangan bank sentral.



INDONESIA ZONE

  • Saham Unilever (UNVR) mengalami penurunan sebesar 21,58% dalam dua hari terakhir yang merupakan penurunan terburuk sejak 12 tahun terakhir seiring dengan penurunan estimasi harga saham dari lima broker. Pada perdagangan kemarin, saham UNVR turun 12,1% dan sehari sebelumnya, harga saham tersebut juga turun 10,79% saat perseroan mengumumkan akan membayar royalti yang lebih tinggi kepada induk usaha Unilever NV.
  • Kalbe Farma (KLBF) dan DNA Laboratories Sdn Bhd, membentukan perusahaan dengan nama Kalgen DNA. Perusahaan patungan ini bergerak dalam usaha pemeriksaan laboratorium dalam hal screening dan diagnosis untuk ibu dan anak, serta pemasaran dan penjualan alat dan reagen diagnostik. Nilai investasi tersebut berkisar Rp 2-3 miliar, dengan struktur kepemilikan yaitu Bifarma Adiluhung sebesar 60% dan DNA Laboratories Sdn Bhd sebesar 40%.
  • First Media (KBLV) menganggarkan belanja modal (capex) tahun 2013 sebesar USD 72-USD 78 juta atau lebih tinggi sekitar 20%-30% dari anggaran capex tahun 2012 sebesar USD 60 juta. Dana capex tersebut akan dialokasikan untuk penambahan jaringan terutama 4G, penambahan home pass sekitar 300-400 ribu serta pengembangan konten.
  • Panin Insurance (PNIN) mendirikan anak usaha baru untuk mengalihkan portofolio pertangguhan asuransi. Perseroan merencanakan untuk mengalihkan portofolio pertangguhan ke anak perusahaan serta melakukan perubahan kegiatan usaha utama dengan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
  • Bank Mega (MEGA) menargetkan outstanding kartu kredit mencapai Rp 5 triliun pada 2013, dibandingkan posisi per November tahun ini yang sebesar Rp 3 triliun.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar