Senin, 17 Desember 2012

17 December 2012


US & GLOBAL 
  • Saham global jatuh pada Jumat menyusul kegelisahan atas kurangnya kemajuan dalam negosiasi fiskal AS.
  • Sektor manufaktur China mengalami ekspansi di awal Desember pada level terpesatnya dalam 14 bulan seiring meningkatnya order baru dan tenaga kerja, menambah optimisme terhadap peningkatan pemulihan ekonomi di negara tersebut.
  • Pembicaraan antara Presiden Barack Obama dan Ketua DPR John Boehner pada negosiasi anggaran yang dirancang untuk menghindari "tebing fiskal" terlihat jelas terhenti pada hari Jumat. Sebuah pemangkasan anggaran belanja pemerintah dan kenaikan tajam pajak diperkirakan akan menyerap dana hingga $600 milyar yang akan dimulai pada Januari tahun depan, jika Gedung Putih dan Kongres gagal mencapai kesepakatan untuk menghindari apa yang disebut dengan “tebing fiskal”, dimana hal ini akan mendorong ekonomi AS jatuh kedalam resesi. 
  • Frustrasi investor atas lambannya kemajuan negosiasi yang didapat ditunjukkan dengan penurunan 0.6% pada indeks S&P 500 pada hari Kamis sebelumnya.
  • iPhone 5 disambut dingin dalam debut pertamanya di China. Saham Apple yang ditutup di $509.79, telah melemah dalam beberapa bulan terakhir karena beberapa alasan yang mendasarinya setelah mencapai puncaknya di $705 di bulan September, diantaranya karena investor mengunci keuntungannya menjelang jadwal kenaikan capital‐gains untuk tahun depan.



EURO ZONE
  • European Central Bank, siap untuk mengambil pengawasan pada bank‐bank regional, dikatakan Jumat lalu tidak terdapat bentuk kepuasan mengikuti tanda‐tanda awal dari meredanya ketegangan dalam pasar keuangan.
  • Ketegangan dalam pasar obligasi zona euro telah mereda sejak Presiden ECB Mario Draghi berjanji pada bulan Juli untuk melakukan apapun yang dapat diambil untuk menjaga euro tetapi beberapa resiko masih mengemuka. 
  • Jerman menyangkal seruan untuk berbagi resiko finansial dalam zona euro Jumat lalu, menolak proposal untuk pendanaan membantu beban utang negara untuk mengatasi economic shocks dan membiarkan terbuka siapa yang akan membayar untuk akhirnya menekan bank‐bank. Apalagi pemilu tahun depan Jerman yang terus dipantau oleh pasar. 
  • Aktivitas sektor jasa Jerman melonjak pada bulan Desember, membantu sektor swasta mengalami ekspansi untuk pertama kalinya sejak bulan April yang menandai negara dengan ekonomi terbesar di Eropa itu kemungkinan luput dari kontraksi kuartal keempatnya, survei menunjukkannya.


U.K. ZONE
  • Sterling jatuh ke level terendah lebih dari sepekan terhadap euro pada hari Jumat setelah Standard & Poor's memangkas proyeksinya untuk obligasi pemerintah Inggris menjadi negatif, mengancam resiko turunnya peringkat utang AAA negara kerajaan tersebut.
  • Di akhit Kamis lalu, S&P mengatakan 1 dalam 3 peluang Inggris akan mengalami downgrade (penurunan peringkat) dalam 2 tahun kedepan. Namun pelemahan sterling terlihat terbatas karena outlook S&P sejalan dengan lembaga pemeringkat lainnya seperti Fitch dan Moody's. Namun jika kondisi ekonomi terus memburuk, maka akan semakin memperkuat peluang untuk dilakukan downgrade
  • Sejumlah data ekonomi Inggris akan dirilis pekan ini seperti data CPI (Nov), BoE minutes (Des), retail sales (Nov), PSNB (Nov) dan GDP final (Q3). Jika data dirilis memburuk maka akan berpotensi menekan sterling.

SWISS ZONE
  • Franc Swiss melanjutkan apresiasinya terhadap dolar pada hari Jumat, mencatat kenaikan dalam 4 sesi berturut-turut dan menembus level tertinggi sejak awal Mei setelah The Fed mengatakan akan melanjutkan progam obligasinya.
  • Dolar terkoreksi terhadap franc swiss ke level intraday low di 0.9163 franc, level terendahnya sejak 4 Mei, dan terakhir bergerak di sekitar 0.9185, atau mencatat melemah 0.5% dibandingkan penutupan New York hari Kamis.


GOLD

  • Harga emas masih berada di bawah $1,700 per ons, berakhir relatif stabil namun mencatat penurunan dalam 3 pekan, dipicu sesi libur perdagangan dan buntunya negosiasi diantara dewan kebijakan moneter AS. Harga emas ditutup di $1,694.84 per ons, turun 0.1% dibandingkan penutupan Kamis.
  • Emas bertahan dibawah level $ 1700 per ons Jumat lalu, ditutup bertahan pada level harian tetapi turun dalam level terendah tiga minggunya, terhambat oleh volume perdagangan yang tipis dari musim liburan kedepannya dan ketidakpastian berkenaan macetnya negosiasi bujet AS. 
  • Dengan hanya tertinggal dua minggu lagi dalam akhir tahunnya, trader emas terlihat enggan untuk masuk dalam posisi yang besar, kata analis.
  • "It's been a rather uninspiring day for gold. I think a lot of money is sidelined until the end of the year," kata James Steel, analis pada HSBC di New York.

AUSTRALIA ZONE

  • Australia dan New Zealand dollar memperluas penguatannya versus yen Jumat lalu dari tumbuhnya ekspektasi Bank of Japan akan menambah untuk mencetak uang, yang membawa mata uang mencatatkan penguatan tajam mingguannya.
  • Aussie dan kiwi dollar berada dekat level tertinggi bulanan terhadap mitra AS‐nya, didorong oleh membaiknya data HSBC PMI yang mengacu pada aktivitas maufaktur Cina bulan Desember.
  • Aussie <AUD=D4> naik ke level $1.0577, dari level $1.0527 pada awalnya, yang telah naik ke level tertinggi tiga bulannya $1.0585 minggu ini telah mencatatkan kenaikan 0.5 persen dalm mingguannya.
  • Australia telah digambarkan sebagai "Iron Man" oleh negara‐negara utama industri, setelah menghasilkan 21 tahun pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan membangun kondisi yang harus membantu melindungi dari tantangan global di masa depan. 
  • Harga Australian bond futures merosot dari pergerakan mata uang global dan rendahnya likuiditas.

JAPAN ZONE
  • Industrial output Jepang naik 1.6 persen pada bulan Oktober, revisi data menunjukkannya Jumat lalu, memperkirakan bahwa factory output kemungkinan telah keluar dari level terbawahnya sementara itu meluasnya ekonomi yang terlihat dalam resesi yang dihadapi dari perlambatan (ekonomi) global.
  • Gambaran dibandingkan dengan data awalnya yang naik 1.8 persen dan mengikuti penurunan 4.1 persen pada bulan September, data dari Menteri Perekonomian, Perdagangan dan Industri (METI) menunjukkannya. 
  • Ekonom telah bertahan dengan perkiraan dengan Jepang membuat recovery yang rapuh pada awal tahun depan untuk keluar dari bayang‐bayang resesi, dengan tingginya ekspektasi bahwa pemilu hari Minggu akan mendorong tujuan pemerintah baru pada pelonggaran kebijakan moneter yang agresif, sebuah polling Reuters menunjukkannya.



INDONESIA ZONE

  • Semen Gresik (SMGR) menganggarkan belanja modal sebesar USD 800 juta selama 2013-2014. Khusus tahun depan, perseroan mengalokasikan capex senilai USD 300-400 juta. Perseroan akan menggunakan capex untuk pengembangan usaha Semen Padang, pembangunan pabrik semen di Rembang, Jawa Tengah, serta peremajaan mesin produksi.
  • Lamicitra Nusantara (LAMI) akan memulai pembangunan Surabaya Design Center (SDC), gedung perkantoran 20 lantai di kawasan jalan Basuki Rahmat Surabaya, pada pertengahan tahun depan. Nilai investasinya sekitar Rp 300 miliar.
  • Japfa Comfeed Indonesia (JPFA) melalui PT Santosa Agrindo membangun fasilitas penggemukan sapi potong di Hekou Shandong, China pada 2013 dengan target kapasitas produksi mencapai 90 ribu ekor/tahun. Proses pembangunan fasilitas tersebut sekitar 6 bulan, ditargetkan fasilitas ini dapat mulai beroperasi pada semester II 2012.
  • Hero Supermarket (HERO) berencana membuka gerai waralaba pada tahun 2014 bekerja sama dengan IKEA, perusahaan perabot asal Swedia. Pembukaan gerai IKEA pertama akan terletak di kawasan hunian Alam Sutera, Tangerang pada pertengahan tahun 2014 dengan luas sekitar tiga ha.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar